HUJAN dan WANITA BERKERUDUNG SENJA

Getir

Nominal yang kau keluarkan, hanya untuk dirimu sendiri
 Satu, dua, tiga mata menatap lemas mencoba tertawa tertahan
Lirih tangis yang mungkin mencoba untuk menggelitik cukong
Cukong ?
Investor-investor kaya pengikat martabat, martabat bangsa.

                        Ketika lurus mangacung, tak sanggup daun kering menompang
                        Haruskah terlanjutkan? Ketika kulit keriput itu lapar menganga ?
                        Haruskah terhentikan ? Ketika shower dan AC ruangan, membekukan pikiran-
                        -mereka ?
                        Mampukah, kita ?

            Terlihat jelas rusuk-rusuk itu.
            Menahan beban 250 kg dipunggungnya, yang mungkin dapat mematahkannya
            Rusuk itu berkata, aku korban keadilan, keadilan yang tidak adil.
            Keriput itu berteriak, aku hasil kerakusan, kerakusan mu...
            Teruskukah kau...?

-------------------------
Malang, 09 April 2013

Wisnoe

Komentar